Cara Merawat Burung Anis Merah Macet Bunyi

Cara Merawat Burung Anis Merah Macet Bunyi – Burung anis merah adalah salah satu jenis burung kicau yang populer di kalangan pecinta burung. Burung ini memiliki suara yang merdu, variasi lagu yang banyak, dan gaya berkicau yang unik. Burung anis merah yang gacor akan berkicau dengan gaya nunduk dan menggeleng-gelengkan kepalanya, layaknya orang yang sedang mabuk. Oleh karena itu, burung ini juga disebut sebagai burung teler.

Namun, tidak semua burung anis merah bisa gacor dan teler dengan mudah. Ada kalanya burung anis merah mengalami masalah macet bunyi, yaitu kondisi di mana burung tidak mau berkicau sama sekali atau hanya ngeriwik saja. Tentu saja, hal ini sangat menyayangkan bagi pemiliknya, apalagi jika burung tersebut sudah dibeli dengan harga yang mahal.

Lalu, bagaimana cara merawat burung anis merah macet bunyi agar bisa kembali gacor dan teler? Apa saja faktor-faktor yang menyebabkan burung anis merah macet bunyi? Dan apa saja solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Faktor-Faktor Penyebab Burung Anis Merah Macet Bunyi

Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan burung anis merah macet bunyi, baik dari faktor internal maupun eksternal. Berikut adalah beberapa faktor yang sering terjadi:

  • Stres. Burung anis merah termasuk jenis burung yang sensitif dan mudah stres. Hal-hal yang bisa menyebabkan burung stres antara lain: perubahan lingkungan, suara bising, gangguan hewan lain, perjalanan jauh, perlakuan kasar, dan sebagainya. Burung yang stres akan cenderung diam dan tidak mau berkicau.
  • Mabung. Mabung adalah proses pergantian bulu yang dialami oleh semua jenis burung. Saat mabung, burung akan mengalami penurunan kondisi fisik dan mental, sehingga tidak bersemangat untuk berkicau. Mabung biasanya terjadi setiap 6 bulan sekali dan berlangsung selama beberapa minggu.
  • Kurang asupan. Burung anis merah membutuhkan asupan yang seimbang dan bergizi untuk menjaga kesehatan dan stamina mereka. Asupan yang kurang bisa menyebabkan burung lemas, lesu, dan malas berkicau. Asupan yang dimaksud meliputi pakan utama (voer), pakan tambahan (buah-buahan), dan pakan alami (jangkrik, kroto, cacing, dll).
  • Tidak nyaman. Kenyamanan burung anis merah sangat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti: ukuran, model, dan kebersihan sangkar, ukuran, bentuk, dan posisi tangkringan, suhu, kelembaban, dan pencahayaan ruangan, serta interaksi dengan burung lain. Jika salah satu atau beberapa faktor ini tidak terpenuhi, burung bisa merasa tidak nyaman dan tidak mau berkicau.
  • Drop mental. Burung anis merah yang belum siap mental bisa mengalami drop mental jika dipaksakan untuk dilombakan atau diadu dengan burung lain yang lebih gacor. Hal ini bisa membuat burung menjadi minder, takut, atau trauma, sehingga tidak mau berkicau lagi. Oleh karena itu, sebaiknya jangan terburu-buru untuk melombakan burung anis merah yang masih muda atau baru beli.

Solusi Mengatasi Burung Anis Merah Macet Bunyi

Setelah mengetahui faktor-faktor penyebab burung anis merah macet bunyi, sekarang kita akan membahas solusi yang bisa dilakukan untuk mengatasi masalah ini. Berikut adalah beberapa solusi yang bisa kamu coba:

1. Jauhkan dari burung lain yang lebih gacor.

Jika burung anis merah macet bunyi karena stres atau drop mental, sebaiknya jauhkan dari burung lain yang lebih gacor, terutama sesama jenis.

Hal ini bertujuan untuk menghindari persaingan atau intimidasi yang bisa membuat burung semakin stres. Tempatkan burung di ruangan yang tenang, sejuk, dan hening, atau di bawah pohon rindang yang teduh.

2. Berikan asupan yang seimbang dan bergizi.

Cara berikutnya dilakukan pada burung anis merah macet bunyi karena kurang asupan, sebaiknya berikan asupan yang seimbang dan bergizi untuk meningkatkan kondisi fisik dan mentalnya. Berikan pakan utama yang berkualitas, seperti voer merk Top Song atau Kenari.

Berikan juga pakan tambahan berupa buah-buahan segar, seperti apel, pisang, pepaya, atau jeruk. Selain itu, berikan juga pakan alami yang kaya protein, seperti jangkrik, kroto, cacing, atau ulat hongkong. Berikan asupan ini secara rutin dan teratur, sesuai dengan kebutuhan burung.

3. Rajin diembunkan di pagi hari.

Tetapi apabila burung anis merah macet bunyi karena mabung atau tidak nyaman, sebaiknya rajin diembunkan di pagi hari. Caranya, gantung sangkar burung di depan rumah sebelum matahari terbit, atau di tempat yang masih gelap.

Biarkan burung mendengar suara burung lain yang berkicau di alam liar. Hal ini bisa merangsang burung untuk ikut berkicau dan mengembalikan semangatnya. Lakukan ini secara rutin setiap hari sebelum burung dimandikan.

4. Mandikan burung secara teratur.

Jika burung anis merah macet bunyi karena kotor atau tidak nyaman, sebaiknya mandikan burung secara teratur. Caranya, bisa dengan menggunakan semprotan, keramba mandi, atau cepuk mandi. Pilih metode yang paling disukai oleh burung.

Setelah dimandikan, jemur burung di bawah sinar matahari pagi selama 15-30 menit. Hal ini bisa membantu burung mengeringkan bulunya, membersihkan kulitnya, dan menjaga kesehatannya.

5. Pancing dengan menggunakan suara anis merah betina.

Jika burung anis merah macet bunyi karena kurang birahi atau stres, sebaiknya pancing dengan menggunakan suara anis merah betina.

Caranya, putar suara anis merah betina yang sedang ngeplong atau ngriwik. Biarkan burung mendengar suara tersebut selama beberapa menit, lalu hentikan. Ulangi cara ini beberapa kali dalam sehari. Hal ini bisa membuat burung merasa ada pasangannya di dekatnya, sehingga bisa meningkatkan birahi dan semangatnya untuk berkicau.

6. Beri vitamin dan obat cacing.

Jika burung anis merah macet bunyi karena kurang vitamin atau terkena cacing, sebaiknya beri vitamin dan obat cacing yang sesuai. Vitamin bisa membantu burung memenuhi kebutuhan nutrisi yang tidak tercukupi dari pakan.

Obat cacing bisa membantu burung menghilangkan parasit yang mengganggu pencernaan dan kesehatannya. Pilih vitamin dan obat cacing yang direkomendasikan oleh dokter hewan atau penjual burung. Ikuti petunjuk penggunaan dan dosis yang tepat. Jangan beri vitamin dan obat cacing secara berlebihan, karena bisa berbahaya bagi burung.

7. Lakukan pemasteran dengan suara burung lain.

Jika burung anis merah macet bunyi karena bosan atau kurang variasi lagu, sebaiknya lakukan pemasteran dengan suara burung lain. Pemasteran adalah proses mengajarkan burung untuk menirukan suara burung lain yang memiliki lagu yang bagus dan bervariasi. Burung yang bisa dijadikan master antara lain: cucak jenggot, cendet, kacer, murai batu, dan sebagainya.

Putar suara burung master yang sudah dipilih secara berkala, misalnya 2 kali sehari selama 15-30 menit. Jangan putar suara burung master yang terlalu banyak atau terlalu sering, karena bisa membuat burung bingung atau stres.

8. Berikan perawatan ekstra saat mabung.

Jika burung anis merah macet bunyi karena mabung, sebaiknya berikan perawatan ekstra saat mabung. Perawatan ekstra yang dimaksud antara lain: mengurangi frekuensi mandi dan jemur, memberikan pakan yang lebih banyak dan bergizi, memberikan vitamin yang mengandung biotin atau vitamin B7, menutup sangkar dengan kain yang gelap, dan mengurangi pancingan atau pemasteran. Hal ini bertujuan untuk membantu burung melewati masa mabung dengan lancar dan cepat, sehingga bisa kembali berkicau dengan normal.

Kesimpulan

Itulah beberapa cara merawat burung anis merah macet bunyi yang bisa kamu coba. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu dalam merawat burung anis merah kesayanganmu. Ingat, burung anis merah adalah makhluk hidup yang juga memiliki perasaan. Oleh karena itu, perlakukanlah burung dengan baik, sabar, dan penuh kasih sayang. Jangan lupa juga untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan burung, serta memberikan asupan yang seimbang dan bergizi. Dengan begitu, burung anis merah akan merasa nyaman, bahagia, dan gacor. Selamat mencoba!