Burung Puter pelung dan puter lokal mempunyai bentuk dan warna yang sama. Meskipun begitu, tetap ada perbedaan antar keduanya. Maka dari itu, ketahui ciri-ciri puter pelung asli supaya tidak salah pilih.

Mengingat harga puter pelung cukup mahal. Jadi, jika sampai tertipu dengan puter lokal, maka bisa mendapat kerugian yang cukup besar. Ketahui ciri-ciri, harga, dan tips Memilihnya dalam artikel ini.

Baca Juga : Harga Burung Dara

Ciri-Ciri Puter Pelung Asli

Burung puter termasuk spesies burung yang banyak berada di Indonesia, Filipina, dan Timor Leste. Untuk puter pelung sendiri harganya lebih mahal daripada yang lokal.

Jadi, jangan sampai salah dalam memilihnya supaya tidak kecewa atau rugi. maka dari itu, ketahui ciri-ciri puter pelung asli dalam pembahasan berikut.

1. Dilihat dari Segi Suaranya

Ciri-ciri puter pelung asli yang utama adalah dari suara anggungannya. Biasanya putar pelung akan mengeluarkan suara panjang dan mengalun merdu. Berbeda halnya dengan butir lokal yang suaranya lebih pendek dan jelas.

Nada dasar suara burung puter asli adalah khuuk geeerukkk kwaak. Jika kualitas suaranya bagus, maka bunyi pada nada pertamanya akan terdengar jelas dan terdapat tekanan. Selain itu, juga lebih bersih dan tidak terdengar serat.

Kemudian, pada nada tengahnya biasanya relatif panjang. Hal inilah yang menjadi perbedaan paling signifikan antara puter pelung dan lokal. Untuk panjangnya sendiri tergantung dari kualitas burung puter pelung.

Pada jenis burung yang berkualitas, maka nada yang tengah ini akan mengalun tanpa putus-putus. Jika masih terdapat suara yang putus-putus, berarti burung tersebut tidak terlalu tinggi kualitas suaranya.

Selain itu, dilihat dari iramanya biasanya pada nada tengah akan dimulai dengan tempo yang rendah. Kemudian tinggi, lalu rendah kembali sebagai penutup nada tengah.

Sedangkan, untuk suara atau nada yang terakhir juga harus jelas dan bersih jika menginginkan burung yang berkualitas.

Pada anakan burung puter pelung, terkadang suaranya hampir sama dengan puter lokal. Meskipun begitu, Anda tidak perlu khawatir karena nantinya lambat laun akan berubah sendiri. Hal itu terjadi ketika sudah berusia 4 atau 5 bulan.

2. Ciri di Bagian Leher

Selanjutnya ciri-ciri puter pelung asli pada bagian leher. Pada puter pelung jantan, biasanya akan terdapat gembel yang menggaris sampai arah tembolok.

Kemudian, warna sayapnya lebih mengkilap seakan-akan terlihat seperti sisik ikan Jika dilihat dari arah samping. Sedangkan, untuk ukuran badannya tidak menjadi patokan yang utama.

3. Ciri pada Jantan dan Betina

Ada beberapa perbedaan antara puter pelung jantan dan betina. Bagi yang belum dapat membedakannya, maka bisa lihat ulasan berikut.

4. Tulang Supit

Ciri-ciri puter pelung asli dari segi tulang supitnya, yaitu jika keras ujungnya dan jaraknya rapat, berarti berjenis jantan. Namun, jika tulang supitnya terasa lebih lunak dan renggang, maka itu adalah jenis betina.

Cara untuk melihat atau merasakan tekstur dari tulang supit tersebut ialah dengan merabanya. Anda bisa meraba bagian supit yang berada di dekat anus.

5. Suara Bekuran

Selanjutnya yang membedakan antara jantan dan betina adalah suara bekuran. Hal ini akan terlihat jelas ketika puter pelung sudah beranjak dewasa atau menginjak usia 6 bulan ke atas.

Di usia tersebut burung puter jantan akan mulai membekur. Suara bekuran tersebutlah yang bisa membuat burung betina tertarik. Maka dari itu, si jantan akan menarik perhatian dengan cara mengeluarkan suara yang keras serta berulang-ulang.

6. Bertelur

Sedangkan ciri-ciri puter pelung asli yang betina adalah akan bertelur meskipun tanpa pejantan. Hal itu menunjukkan bahwa burung puter sudah memasuki usia matang untuk bereproduksi.

Meskipun bisa bertelur tanpa pejantan, tetapi telur tersebut tidak dapat dibuahi. Bahkan, ketika sudah dierami sekalipun.

7. Warna dan Ukuran Tubuh

Ciri-ciri puter pelung asli selanjutnya adalah mempunyai warna tubuh coklat dengan khas kalung hitam di lehernya. Kemudian, untuk ukuran tubuhnya sendiri tidak terlalu besar. Akan tetapi, juga tidak bisa dikatakan kecil.

Jadi, tergolong standar dan lebih besar jika dibandingkan dengan burung perkutut. Untuk ukurannya sendiri sekitar 24 sampai 29 cm. Burung ini relatif mudah perawatannya dan juga sangat jinak.

Harga Puter Pelung

Puter pelung asli harganya lebih mahal daripada putar lokal. Kemungkinan karena suaranya yang lebih merdu dan indah. Berikut ini kisaran harga burung puter sesuai usia dan jenisnya.

Puter pelung anakan yang berusia 1 bulan biasanya memiliki harga 75 ribu rupiah.
Kemudian, untuk puter pelung betina indukan, harganya adalah 120 ribu rupiah.
Burung Puter silangan dipatok dengan harga 200 ribu rupiah.
Sedangkan, burung puter jantan gacor harganya adalah 550 ribu rupiah.
Untuk harga burung puter pelung muda sepasang, yaitu 665 ribu rupiah.
Ada juga jenis burung pelung putih, harganya sepasang adalah 850 ribu rupiah.
Selanjutnya, untuk puter pelung trah juara, maka memiliki harga yang lebih tinggi, yaitu sekitar 1,5 juta rupiah.
Jika membeli jenis puter pelung trah juara yang sepasang, maka harganya bisa mencapai 2,6 sampai 3 juta rupiah.

Tips Memilih Burung Puter Pelung

Setelah mengetahui ciri-ciri puter pelung asli dan harganya, maka pelajari juga tips memilihnya. Hal itu bertujuan supaya tidak salah dalam memilih sehingga bisa mendapatkan burung yang berkualitas. Berikut beberapa tipsnya.

1. Dengarlah Suara Induknya Lebih Dulu

Tips yang pertama adalah dengarkan dahulu suara induk puter pelung. Biasanya, sifat atau kualitas anakan tidak jauh berbeda dari induknya, begitu pula dengan suaranya. Jadi, Anda dengarkan dengan seksama dahulu bagaimana kualitas suaranya.

2. Tanyakan Kualitasnya

Selanjutnya Anda bisa menanyakan kualitas anakan sebelumnya. Apakah bisa menurun dari kualitas induknya atau tidak. Dengan begitu, anakan yang dijual saat itu juga bisa sesuai dengan yang diharapkan.

3. Pilih yang Suaranya Bagus

Memilih burung puter pelung yang mempunyai suara bagus bisa menjadi pertimbangan ketika ingin membeli. Pasalnya, jika burung mempunyai suara yang bagus, maka akan terkesan indah saat mendengarkannya setiap hari.

Harga burung yang mempunyai suara bagus, biasanya akan lebih mahal. Maka dari itu, Anda bisa meminta penanda atau ring pada penjual. Tujuannya supaya ketika ada kesalahan, maka bisa langsung komplain.

4. Kenali Anggungannya

Ketika ingin membeli burung puter pelung, jangan lupa juga untuk mengenali anggungannya. Ketika burung sudah berumur 4 atau 5 bulanan, biasanya akan mulai mengeluarkan anggungannya.

Pada angkatan pertama, biasanya mengeluarkan bunyi lebih panjang dibandingkan anggungan berikutnya. Hal itu karena burung tersebut masih muda dan suaranya pun belum stabil.

5. Diberi Pakan Berkualitas

Anda bisa menanyakan pada penjual makanan apa yang disuguhkan pada burung puter pelung tersebut. Jika makanannya berkualitas dan bernutrisi, tentu akan berefek pada burung puter.

Makanan yang berkualitas tersebut bisa berupa ketan hitam, gabah Lampung, beras merah, BR ayam, dan lain sebagainya. Selain itu, pastikan juga kebersihan air minum dan kandang yang disediakan untuk burung.

Jika penjual bisa menjaga kebersihan dan makanannya, sudah tentu akan menghasilkan burung yang berkualitas dan sehat. Jadi, Anda tidak akan ragu ketika membeli di penjual tersebut.

Itulah berbagai informasi mengenai ciri-ciri puter pelung asli, harga, dan tips-tips memilihnya. Jika sudah memahaminya dengan baik, maka Anda tidak akan kesulitan untuk mendapatkan burung yang berkualitas.